Tidak dapat dipungkiri hardisk merupakan komponen yang sangat vital pada komputer. Baik atau buruknya kinerja hardisk akan sangat mempengaruhi performance komputer secara keseluruhan. Sebagai contoh Tidak jauh-jauh PC saya sendiri, dulu ketika hardisk saya masih sehat kinerjanya pun lumayan bagus. Tapi sekarang fitur smart hardisk saya sudah tidak ada atau (
SMART Hard Drive detects imminent failure.
Your hard disk drive is detecting an imminent failure. To ensure
no data loss, backup contents and replace this hard disk.) .Jadi kinerjanya pun sangat kurang bagus sering kali ngehank, buka data pun sangat lama. Nah itu hanya contoh hal kecil yang terjadi pada hardisk saya, Apa lagi kalau
bad sectors.
Nah di pagi ini saya akan share ni tentang bagaimana cara memeriksa kondisi hardisk untuk mengecek kondisi hardisk kamu bisa di lakukan dengan software HD Tune yang bisa didapat
disini.
Pada software HD Tune ini terdapat beberapa menu utama yang dapat kita gunakan untuk memeriksa kondisi hardisk kita, yaitu:
- Benchmark, digunakan untuk mengukur kinerja hardisk
- Info, menampilkan informasi lebih detail dari hardisk
- Health, memeriksa status kesehatan hardisk dengan memanfaatkan fitur SMART
- Error Scan, memeriksa ada tidaknya error atau bad sector dengan malakukan scan disk.
1. Benchmark Hardisk
Benchmark hardisk bertujuan untuk mengukur kinerja hardisk . Dalam menu benchmark ini kita dapat mengetahui
transfer rate, acces time, burst rate dan
CPU Usage. Untuk memulai mem-
benchmark hardisk, klik tab
Benchmark dan klik
Start, tampilannya kurang lebih seperti berikut dibawah ini:

- Transfer Rate adalah kecepatan hardisk mengirimkan data ke
komputer atau bisa juga disebut sebagai kecepatan baca hardisk.
Kecepatan baca diukur dalam megabyte per detik (MB / detik). Kecepatan
maksimum dan minimum rata-rata ditampilkan di sebelah kanan. Garis biru
pada grafik menunjukkan kinerja membaca seluruh disk.
- Acces Time, yaitu waktu yang diperlukan untuk dapat mengakses data yang dibutuhkan, dari keadaan idle (diam)
hingga mendapatkan data tersebut. Waktu akses rata-rata diukur dan
ditampilkan dalam milisecon (ms). Acces Time pada grafik ditampilkan
sebagai titik-titik kuning dimana semakin kecil nilainya menunjukkan
kinerja hardisk yang semakin baik.
- Burst Rate, adalah kecepatan tertinggi (dalam megabyte per
detik) di mana data dapat ditransfer dari interface drive (misalnya
IDE, SATA atau SCSI) ke Sistem Operasi.
- CPU Usage, menunjukan berapa banyak waktu yang dipakai oleh CPU (dalam %) untuk membaca data dari hardisk.
2. Mengetahui Informasi Detail Hardisk
Untuk mengetahui informasi detail dari hardisk dapat kita lihat pada tab
Info. Beberapa informasi seperti partisi pada hard disk, firmware version, nomor seri, kapasitas hardisk dan lain sebagainya dapat kita peroleh seperti pada gambar dibawah.:
3. Mengetahui Kondisi Kesehatan / Health Status Hardisk
Kondisi kesehatan hardisk dapat kita ketahui pada tab
Health. Fungsi ini memanfaatkan fitur SMART
(Self Monitoring Analisis and Reporting Teknologi) . Contoh status kesehatan hardisk dapat dilihat pada gambar dibawah.
4
. Mengecek adanya Error pada Hardisk
Error Hardisk HD Tune ini dapat melakukan
Scandisk untuk memeriksa terdapat tidaknya
error atau
bad sector pada hardisk. Untuk mendapatkan hasil yang maksimal jalankan
Error Scan dengan meng-
uncheck opsi
quick scan. Apabila terdapat
error atau
bad sector pada permukaan disk, akan ditandai dengan adanya blok berwarna merah seperti pada gambar dibawah.
Ini dulu yang dapat saya share di pagi hari semoga bermanfaat buat kamu-kamu semua. baca juga Cara repair hardisk yang bad sectors.
Share This :
0 comments